Beberapa bulan Sejak pendakian
terakhirku ke puncak Gn.Slamet Via Liwung,,Naluri liar petualangku merasa
buntu,Sepertinya butuh penyegaran otak Untuk kembali menikmati Alam
terbuka,Hijau pepohonan,Terjalnya cadas pegunungan,Harumnya Aroma
Edellweis,Berdiri di atas awan,Dan Nikmatnya Dingin udara Puncak gunung.….semata
mata bukan hanya untuk menaklukan ketinggian,,lebih dari itu Some one yang
selama ini menjadi inspirator ku tlah pergi,,Dan cerita2pun seolah ikut lenyap
bersama kepergianya…
Beruntung Aku punya teman Satu
kantor yang semangat Setiap aku ajak untuk Melakukan pendakian,,{Zeny Bhontot}Yaaa,Sama
seperti aku,Temenku yang satu ini Memang suka mendaki gunung…Dia selalu
bersamaku Saat mendaki beberapa puncak gunung yang berdiri kokoh di sekitar pulau
jawa..Zeny mengiyakan saat aku mengajaknya Muncak ke Gunung Sindoro,Aku merasa
senang saat dia mau menemaniku Kembali Menggali inspirasi,Menggunggah kenangan
yang lelap bersama malam,.menggantung Di antara rimbun dedaunan,dan Membeku Di
atas hamparan kabut kesangsian…
Rencana pendakian kami berdua
mendapat respon Dari banyak teman Sesama pendaki,Setelah Zeny Update Status
Rencana pendakian Sindoro di salah satu medsos,,Akhirnya beberapa hari sebelum
keberangkatan,Aku dapat beberapa orang teman yang positive ikut muncak bareng
Di antaranya Mahasiswi2 Cantik Dari Universitas panca sakti
Tegal,Khafizhotuzzaroh {afika},almar’atus solikha {alma},Lisnawati{Lila’lilo},dan
Beberapa teman Dari Politeknik harapan bersama Tegal, Akar raimon {ahyar}…Setelah
membahas Persiapan Perlengkapan Bersama mereka,Akhirnya di putuskan Tgl 25
april 2014 pemberangkatan..
Karena Personel tinggal saling
berjauhan,Kami memutuskan untuk berkumpul Di salah satu Warnet milik
temanku,Yang juga Anak Politeknik Harapan Bersama Tegal{ Juang bakri }Di
lebaksiu tegal,
Sesuai Rencana,{Jumat,25 April
2014}
Setelah beberapa saat aku dan
temanku Hady menunggu Di warnet akhirnya,Afika,ahyar,zeny dan lilo pun
datang,melihat semangat kami,Juang yang tadinya ragu Ragu akhirnya memutuskan
untuk ikut ngetrip juga,
Selesai Menyusun Logistik dalam
Carrierl masing2,,Pelan pelan kami meluncur dengan roda dua bersama gerimis
Mengiringi Awal perjalanan kami Menuju
obyek wisata Guci,Salah satu Mahasiswi cantik “alma”memang tinggal di
wilayah tersebut,Dia lebih memilih menunggu di sana,Karena Rute kami kali ini
Adalah Purbalingga – banjar Negara jalur Timur,yang melewati jalur Obyek Wisata
Guci Tegal,jawa tengah.Kurang lebih 40 menit Setelah berkumpul Pertigaan OW>guci,Alma dan
Adiknya “Nizar,yang masih duduk di bangku kelas 3 Smk pun datang..,5 kuda besi
Siap bercornering,Karena Perjalanan yang Lumayan jauh,Dan jumlah personil 9
orang,kamipun membagi boncengan,hanya “juang”saja yg sendiri Di atas kuda
besinya…
Setelah semua bersiap,Tepat Pukul
18.00 kami melanjutkan perjalanan,,
kami memilih lewat Jalur
purbalingga – banjar negara karena Jalurnya sepi, dan lebih cepat dari pada
lewat purwokerto jalur selatan.
Memang jalur Purbalingga - banjar negara sangat ekstrim, selain tanjakan yang curam, juga dominasi turunan dengan letter S yang memaksa kita berkonsentrasi dan harus ekstra berhati hati..Setelah Kurang lebih Satu jam setengah perjalanan,pukul 19.30 kamipun sampai di ujung kab.purbalingga, setelah memberi makan kuda tunggangan kami di POM bensin,Rombongan pun Beristirahat Sambil bercanda canda Ria melepas sedikit lelah di salah satu angkringan, yang berjejer di sepanjang jalur purbalingga,
Memang jalur Purbalingga - banjar negara sangat ekstrim, selain tanjakan yang curam, juga dominasi turunan dengan letter S yang memaksa kita berkonsentrasi dan harus ekstra berhati hati..Setelah Kurang lebih Satu jam setengah perjalanan,pukul 19.30 kamipun sampai di ujung kab.purbalingga, setelah memberi makan kuda tunggangan kami di POM bensin,Rombongan pun Beristirahat Sambil bercanda canda Ria melepas sedikit lelah di salah satu angkringan, yang berjejer di sepanjang jalur purbalingga,
Karena Sudah Pukul 21.00 dan
mengingat perjalanan ke base camp Sindoro Di temanggung masih cukup
jauh,Akhirnya setelah sedikit beristirahat Dan mengembalikan stamina,kamipun
melanjutkan perjalanan kearah banjar Negara menuju Jalur Wonosobo – Magelang.
Gerimis dan Kabut malam,masih
mengiringi sepanjang perjalanan kami Hingga ke Banjarnegara..Perjalanan Sempat
tertunda beberapa jam karena Sepeda motor yang Di stir Akar Dan Lilo mengalami
2 kali kempes ban di wilayah Banjar Negara…
Sampai di Wonosobo pukul 22.30
Rombongan kembali mengisi full tunggangan mereka masing masing.Dan lalu kembali
menembus kabut malam melewati jalur Wonosobo – Magelang,,Akhirnya setelah
melewati perjalanan panjang yang cukup melelahkan Pukul 00.00 Kamipun Sampai di
Base camp Sindoro Jl raya Parakan Km.12 Kledung Temanggung jawa tengah..
Tepat pukul 12 malam,Setelah Kami
melapor ke pengurus Camp,dan membayar retribusi Rp.4000 person,Dan Rp.5000
Untuk Parkir 1 motor.Kami memilih untuk beristirahat,Melepas Lelah dan sedikit
mengembalikan Stamina Setelah menempuh Perjalanan Tegal – Temanggung yang
lumayan melelahkan,Di base camp yang cukup luas dan Cukup nyaman, Menunggu pagi
bersama pendaki pendaki lain dari seluruh nusantara yang tlah lebih dulu sampai
di base camp Kledung..
Senyum Cerah Menyambut
Pagi,Nampak dari wajah “SUSI”SUmbing – SIndoro,Yang Seolah Saling
Menatap,,Secerah Senyum Kami pagi itu,Dengan Seribu Asa Yang Menggunung Di
pundak,Asa Menggapai Puncak Piramida,Asa berdiri Dengan Senyum Di atas hamparan
Awan Puncak Sindoro.
Sedikit Menghangatkan
Perut,Mahasiswi2 Cantik UPS yang Jago masak,Membuat Sarapan Dan Kopi hangat
Untuk bekal Pagi penuh tantangan..
Setelah Packing Peralatan Dan
Logistik,Tas Besar Menghiasi punggung kami,.Aku menatap Satu persatu Rombongan
Yang berdiri membuat lingkaran..Akar.hady
kusuma,Juang,Nizar,Alma,Afika,Lilo,dan Aku sendiri yang kemudian bersama
menunduk hening memohon pada sang khalik
,Agar senantiasa memberikan
keselamatan pada perjalanan kami ke puncak dan Turun kembali dengan selamat
tanpa kendala apapun.
Setelah berdoa,pukul 08.00 wib
kami Melangkah pelan Dari Basecamp melewati kampung dan ladang penduduk’perkebunan di kiri
kanan jalan dan di dominasi jalan bebatuan,Sedikit ringan tapi karena jarak
dari base camp ke Pos satu ± 2jam Rombongan pun seperti Merasa kelelahan.,Sebenernya
untuk mempersingkat pendakian ada mobil pickup/ojek yang mengantar dari
basecamp sampai pos 1, biayanya 10ribu/orang.,
Sampai Di Pos 1 pukul 9.30 Kami beristirahat Sejenak lalu kemudian melanjutkan perjalanan dari pos 1 Ke pos 2 yang di dominasi oleh jalan tanah, karena jalan batu hanya sampai pos 1, selain itu juga sudah masuk wilayah hutan, dan sesekali jalannan licin dan terjal karena merupakan jalur air.
Kami sampai di pos 2 (2120mdpl) pukul 10.30,Di sini kami beristirahat sejenak di luar Gubuk yang hampir roboh,sambil tetap bercanda canda ria bersama Untuk mengusir rasa lelah.. disini udara mulai terasa dingin karena kabut berlahan turun menutup rimbun pohon Lamtoro Yang tumbuh lebat di Sepanjang jalur Pos 1 sampai pos 2,
Ditengah perjalanan sambil sesekali bercanda dan mengabadikan gambar,bersama rintik gerimis yang semakin deras,kami menikmati gagahnya gunung sumbing menjulang di depan kami.
Gunung sumbing terletak berdekatan dengan gunung sindoro, jadi sering disebut gunung kembar..
Asyik berjalan sambil bercanda dan sesekali
mengabadikan gambar bareng mahasiswi2 cantik,memang bisa sedikit mengurangi
rasa capek,hingga tak terasa sampai juga kami di Pos 3 pukul 13.45 wib,disini
kami Disambut hujan yang cukup deras dan petir yang sesekali menggelegar,Di pos
3 banyak sekali pendaki yang mendirikan tenda bahkan kami bingung dan harus
sabar menunggu pendaki2 lain yang hendak turun dan membongkar tenda
mereka,Sambil menunggu kami mendirikan tenda darurat Untuk sekedar berteduh dan
menutupi Kompor kecil yang kami gunakan untuk memasak air dan masak mie instant,Bersyukur
tak lama kemudian Rombongan Pendaki Dari bekasi yang berada di sebelah tenda
darurat kami,mulai berkemas dan membongkar tenda mereka,dan kamipun menempati
bekas mereka mendirikan tenda Untuk beristirahat dan bermalam di situ.,Hujan
mulai reda,Cuaca di pos 3 kembali cerah,dan Nampak di depan mata kami berjejer
dengan kokohnya gunung
Sumbing,merbabu,slamet,ungaran dan merapi “Subhanallah”….
Pemandangan yang Luar biasa..tak bosan kami mengabadikan gambar2 dengan latar mereka yang kokoh,hingga tak terasa langitpun mulai gelap dan desiran angin mulai terasa menusuk tulang,malampun perlahan merayap.
Kondisi pos 3 malam itu mulai ramai dengan mulai banyaknya rombongan yang datang dan buat tenda juga.
Kemudian kami tidur untuk siap tenaga besok pagi, tapi dingin puooolllll,Terpaksa kami harus tidur berdesakan dalam satu tenda yang berkapasitas 8 orang,Dan Zeny memilih tidur Sendiri di dalam tenda kecil yang sebenarnya khusus untuk tempat Carrierl, maklum saat itu kami di ketinggian 2530mdpl.
Pukul 03.30 Aku Membangunkan Teman-Teman,Untuk bersiap
melanjutkan perjalanan ke Puncak,yang ± masih Sekitar 4 jam lagi untuk
sampai,,Setelah semua bangun dan sedikit Menghangatkan isi perut Dengan segelas
kopi dan 4 lapis roti,sambil menyusun logistic dalam daypack,karena hanya
keperluan yang di butuhkan Selama menuju puncak saja yang kami bawa,tenda dan
Carrierl Kami biarkan berdiri di pos 3 supaya ringan selama perjalanan menuju
puncak.
Kamipun kembali berdoa kemudian dengan senter seadanya,pukul
04.00 wib kami melanjutkan perjalanan menembus gelapnya malam,Perjalanan ke
puncak cukup terjal dan sangat terjal, kami melewati hutan lamtoro, semak-semak,
dan padang edellweis..belum sampai kami di pos 4 Setelah melewati terjalnya
jalan berbatu Kami sampai di Shelter Batu tatah..dan langit mulai
terang,berlahan kembali nampak indahnya kota temanggung dan sekitarnya yang
berbaris mengelilingi kaki Gunung
sindoro Dan sumbing,pukul 05.20 wib Di Shelter batu tatah kami beristirahat
sambil menanti Sunrise,tapi sayang Pagi itu “SUSI” mungkin malas dengan musim
penghujan Di bulan itu.harapan untuk dapat sunrise pagi itu pun Pupus,
Tetapi kami masih bisa tetap menikmati keindahan pagi dengan latar 5 gunung yang kokoh berdiri di depan kami…dan indahnya hamparan kabut yang Seolah mengobati rasa kecewa kami.,
Puas dengan Suasana Pagi di batu Tatah,kami pun terus
melanjutkan perjalanan ke pos 4 dan terus menuju ke Puncak kawah sindoro..Tepat
pukul 08.00 wib kami sampai di puncak Sindoro,,Lelahpun terbayar, Sirnakan
semua kebuntuan,Beribu ucapan Syukur kami kepada tuhan,atas nikmatnya yang
telah memberikan usia kepada kami,sehingga dengan nikmatnya Kami bisa
menjejakan kaki di atas Puncak 3136mdpl Gn.Sindoro.”allahu akbar……….
Suasana Puncak
yang di liputi kabut tebal,dan gemuruh kawah yang waktu itu memang Kurang
bersahabat,setelah mengabadikan beberapa gambar,akhirnya kami kembali turun ke
pos 3 lagi.Dengan perasaan bangga bertumpuk di dada kami,Sepanjang perjalanan
turun ke pos 3 tak henti2nya kami bercanda canda ria penuh keakraban,Kami
sampai pos 3 sekitar pukul 11.00,setelah beristirahat sebentar masak masak dan
menghangatkan badan,
Lalu kamipun membongkar tenda,kemudian packing,berdoa bersama dan lanjut turun gunung jam 14.00 Sepanjang perjalanan kami di guyur hujan yang tak berhenti sampai basecamp tepat 17.00.
Sambil menunggu hujan Reda kami bersama rombongan
pendaki2 lain berkumpul di base camp kledung,saking banyaknya pendaki pada hari
itu,kami dan rombongan yang hendak membeli Souvenir kehabisan stok.Setelah
hujan reda,kamipun berpamitan Pulang menuju tegal Pada pengurus Base camp..Kami
kembali melewati Jalur Wonosobo – banjarnegara – Purbalingga lurus ke pemalang
dan sampai di Tegal Kamipun mulai Berpisah Dengan Rombongan Alma Dan adiknya
Nizar Di Guci,Juang Di lebaksiu,Sementara Zeny dan akar mengantar Afika dan
Lilo di Kost2an mereka didekat kampus UPStegal..Dan aku kembali bersama hady ke
cawitali…….
Demikian sepenggal kisah perjalanan Team Kober Ke
kawah Sindoro,,Kalian Adalah teman2 yang sangat luar biasa,membangunkan kembali
inspirasiku yang hilang,Terima kasih Khafidzotuzzaroh,Almar’atus
Soliha,Lisnawati,Juang Bakri,Akhyar,Nizar,dan Hady,terima kasih kawan ,”Kesuksesan tidak Di lihat dari
keberhasilanya,Tapi dari seberapa besar kamu mampu menaklukan tiap jengkal tantangan’nya”…
Sampai jumpa di Dalam cerita
tracking berikutnya…
The End……