UNTUK CAHAYA
Oleh ; Abdoel Munawar
Aku terkurung dalam lingkarang pertanyaan,
Keheningan memenjarakan ku
Dalam goa goa tanpa cahaya
Bahkan lentera kecil dalam otakku
Sepertinya ikut padam
Ku coba berputar
Mengelilingi lingkaran pertanyaan yang sesak
Namun yang ada hanya bias kepedihan
Dari sisa cahaya meredup redam...
Perlahan asa menggunung
Menghadirkan tumpukan gelora
Berusaha meluluhkan keputus asa'an
Tuk mendapat satu ba'it saja Jawaban
Namun.......
Cerah tak jua nampak dari celah
Gumpalan darah semakin tebal berkarat
Melapisi tiap jengkal pertanyaan
Apa yang aku bisa dari apa yang aku baca,???
Sementara aku hanya sanggup meraba lukisan
Tanpa melihat Warnanya.....
Apakah cahaya tak pernah tahu,,??
Bahwa sungguh Sinarnya lah
Yang mampu menjawab
Tiap bait pertanyaan,yang melingkari otakku
Dalam kegelapan...
My Blog List
My Blog List
link Facebook "Doel Mahessa Jeenar"
Friday, August 29, 2014
Wednesday, August 20, 2014
PUISI "Doaku Untuk Ibu Pertiwi"
DOAKU UNTUK PERTIWI
Oleh : Abdoel Munawar
Tragedi demi tragedi,Terengkuh dalam pelukan ibunda pertiwi
Atas nama golongan,rasis yg menimbulkan konflik dan perpecahan
Bunda hanya bisa menangis,,
Ketika mendengar dan menyaksikan
Dentuman peluru yg mengoyak tubuh bangsa sendiri
Tak terbilang kata dan peristiwa
Manusia menistakan sesama....
Jika Semua ini tuhan......
Di lakukan oleh orang yang pernah merasakan sembilan bulan
dalam buaian rahim perempuan
Maka, Tuhan.......
Demi darah yang mengalir dari rahim Siti Hawa
Ketika melahirkan MANUSIA,
lalu mengasuhnya menjadi khalifah di muka bumi
Demi darah yang mengucur dari kaki dewi kunthi
yang berdiri pedih di atas pedang neraca keadilan
demi putra terkasih pencari kebenaran PANDAWA dan KURAWA
Demi darah yang mengalir dari rahim ratu hamamaya
Ketika Melahirkan sang SIDHARTA GAUTAMA
lalu membimbingnya untuk mendapatkan cahaya
Demi darah yang mengalir dari rahim siti Maryam
Yang melahirkan ISA AL'MASIH
Lalu mengajarkanya kasih dan perdamaian
Demi darah yang mengalir dari rahim Siti Aminah
Ketika Melahirkan MUHAMAD sang Nabi
Lalu membekalinya dengan khikmah keadilan
Demi darah yang mengalir dari para rahim
Para ibu kami,ketika melahirkan kami
lalu menimangnya dengan penuh Kearifan
Maka......
Mohon basuhlah tangan tangan aniaya itu
Dengan darah syafaat dari para ibu di muka bumi
Beningkanlah mata hati mereka
Dengan kebeningan air ketuban kaum perempuan
Lunakkanlah jiwa jiwa angkara mereka
Dengan detakan jantung kaum perempuan
ketika bersabung nyawa demi kehidupan
Tuhan....
Mohon berikanlah kami kekuatan
untuk mengetuk hati mereka
Bahwa bencana yang mereka tebarkan
Bukan hanya melukai sesama
Melainkan mencabik cabik ibu mereka sendiri
Yang telah berkorban jiwa Demi KEHIDUPAN....
Subscribe to:
Posts (Atom)