DOA DALAM GAMBAR LUSUH
oleh ,Abdoel Munawar
Di antara tetesan peluh melingkarkan
waktu
ku termangu dalam sepi malam, menatap
lekat
gambar lusuh dalam dompetku
Tak mampu lagi ku
tahan
Tetes demi tetes
embun batinku
hingga tercipta
genangan rindu
Dalam kalbu
keangkuhan deras hujan
Melumuri tubuhmu hingga
tak mampu
Terseka berjuta pintalan maaf
Jiwamu dalam gemeritik kebekuan
Menggigil
panas dalam kobaran
Dari sisa sepenggal hujan
Menuju senja di atas kebodohan
Tuhaaaaan……
Saat tak mampu lagi dia terhangatkan
Biarkan ku bungkus rasa pahit ini
Dari tiap guratan Asanya
Karena,sang malam tak lagi
mengharapkan ku untuk bermimpi…
Untuk menjagamu dengan kehangatan
Dan pahatah lara masih saja menguji keangkuhan
Menyelipkan kembali gambar lusuh
Dalam Kenangan
yang tetap setia menemani letih ku
Kini ku menyungsung Doa dari seutas
mimpi,,
Hadirkan kobaran dalam kebekuan pagi ini
Dan itu hanya bila kau kembali,
Senyumku bersama lembaran kafan
kehangatan mu
No comments:
Post a Comment